Hal yang kamu sadari seiring aktivitas kamu di internet adalah, banyak sekali blog dan website bertebaran. Namun, sebenarnya apakah beda blog dengan website? Karena penggunaan istilah keduanya begitu mirip dan seringkali disalahartikan.
Maka dari itu, kita akan membahas perbedaan antara blog dengan website. Pada dasarnya, blog dan website berbeda dilihat dari format penyajian datanya.
Ada beberapa perbedaan kunci antara blog dengan website, agar kamu bisa menentukan platform mana yang lebih cocok untuk memposting konten kamu, mari kita simak penjelasan di bawah ini.
Kenali Blog
Sebuah blog pada dasarnya adalah tempat para blogger untuk membuat konten yang diurutkan berdasarkan waktu posting, atau berdasarkan postingan terbaru. Ketika kamu mengunjungi sebuah blog, kamu akan melihat postingan paling baru berada paling atas, diikuti dengan konten-konten sebelumnya yang berderet ke bawah.
Berbagai penyedia layanan blog diantaranya Blogger, WordPress, dan lain-lainnya. Penyedia layanan blog ini memberikan kamu kontrol atas semua sistem blog yang ada, mulai dari desain template yang kamu buat dari awal pembuatan domain blog kamu.
Cara membuat blog juga begitu mudah dibandingkan dengan mebuat website.
Sebuah blog bisa mencapai performa yang baik, dalam artian meraih traffic yang baik manakala blogger domain tersebut sering mengupdate konten atau memposting konten baru.
Namun, postingan tersebut haruslah yang berkualitas dan konten terbaik yang kamu buat sebagai blogger, sehingga blog kamu bisa meraih umpan balik yang positif dari pembaca.
Ada ciri-ciri khusus yang dimiliki blog, yang pertama adalah daftar kronologis konten blog. Konten diurutkan secara menurun dari mulai konten yang diposting paling baru ke yang paling lama. kedua, blog menyediakan kolom komentar yang memberikan akses pada para pembaca untuk menanggapi tulisan atau konten yang dipublikasikan oleh blogger.
Kolom komentar ini membuat kamu bisa mengetahui umpan balik dari para pembaca, dan juga sebagai media berkomunikasi antara pembaca dan blogger. Ciri khusus ketiga yang dimiliki blog adalah postingan di blog diarsipkan berdasarkan tanggal, kategori, penulis, tags, dan sub kategori lainnya.
Tinjau Apa Itu Website
Beda blog dengan website adalah sifat website yang lebih fleksibel dan cakupannya luas. Website yang beredar di internet disajikan dalam format HTML/CSS atau Java/Javascript/Python/Php, dan lain sebagainya.
Sebuah website mungkin mirip dengan blog, namun kamu akan menyadari bedanya begitu mengunjungi laman sebuah website. Tampilan pada website lebih luas dan cakupannya tidak hanya berformat daftar posting yang disusun secara kronologis.
Ada beberapa tab yang bisa di-apply pada website dan bisa dibuat dengan desain lebih menarik dan lebih fungsional. Website dengan desain seperti tersebut membutuhkan pengelolaan ekstra yang perlu kamu kembangkan dari aspek dasar.
Namun kamu bisa mengembangkan website dengan mudah dengan platform layanan yang tersedia, seperti Adobe Dreamweaver.
Sebuah blog bisa menjadi bagian dari website, karena cakupan website yang luas. Blog yang terhubung pada sebuah website dihubungkan melalui link. Website memiliki aspek yang lebih besar dibandingkan blog dan hampir tidak memiliki batasan. Sebuah website bisa memuat ratusan laman.
Ciri khusus yang dimiliki website yang pertama adalah menampilkan konten-konten dari beberapa bagian yang terpisah yang terhubung dengan halaman internal website. Sebuah blog memang bisa menjadi bagian dari website namun blog bukanlah bagian satu-satunya website.
Website adalah sebuah portfolio yang bisa kamu manfaatkan juga untuk urusan bisnis. Dalam sebuah website, kamu bisa memuat tab “Frequently Asked Questions” (FAQ) untuk menginformasikan pembaca website tenatang hal-hal yang wajib diketahui.
Website bisa juga dijadikan sebagai halaman testimoni dan umpan balik dari para klien bisnis kamu. Selanjutnya, pemanfaatan website bisa digunakan sebagai halaman profil sebuah perusahaan untuk menjelaskan ketentuan kerjasama dengan perusahaan tersebut.
Sebuah website memiliki banyak manfaat untuk urusan bisnis. Kontak bisa ditambahkan pada sebuah website untuk mengarahkan konsumen langsung ke kontak bisnis kamu. Selain itu kamu bisa menampilkan semua hal yang kamu sediakan dalam website kamu, sehingga sebuah situs web juga berfungsi sebagai portfolio bisnis.
Sebelum memutuskan menggunakan website, kamu hendaknya mengetahui kebutuhan kamu terlebih dahulu. Hal yang pertama dilakukan adalah memutuskan apa yang harus kamu lakukan.
Jika kamu lebih tertarik atau lebih menguasai membuat konten pada platform yang kecil dan tidak memerlukan pengembangan yang banyak, maka kamu bisa membuat blog.
Namun jika kamu ingin bisnis kamu bisa memiliki fitur yang lengkap secara online, kamu bisa membuat website karena pada website juga tersedia berbagai fitur dan jangkauan lebih luas yang bisa kamu dapatkan.
Website cocok dibuat untuk sebuah perusahaan. Website perusahaan hendaknya dihubungkan dengan blog, namun untuk mengembangkannya kamu perlu memiliki pengetahuan tentang coding atau bisa merekrut seseorang yang memiliki kapasitas tersebut.
Kamu juga perlu mengetahui hal apa yang harus dan tidak harus dilakukan agar mendapat manfaat dari proses coding, karena hal ini akan mengeluarkan uang yang lumayan. Alternatifnya, kamu bisa membuat blog WordPress yang mudah diatur dan bermanfaat SEO. Unutk mendapatkan trafik yang banyak harus diimbangi dengan membuat backlink yang bagus. Jika anda kesulitan membuatnya, percayakan pada Pushrank.id.